Ngaturaken sugeng rawuh dumateng panjenengan sedoyo wonten ing " RECYCLE ART ORGANIZER "

Senin, 07 November 2011

Proses Daur Ulang Sampah Kaca

Sampai saat ini sampah merupakan masalah serius di negeri ini, terutama di kota-kota besar dengan jumlah penduduk yang melebihi batas. Salah satu sampah inorganik yang sering menimbulkan masalah adalah sampah botol kaca.
Namun ada beberapa kegunaan sampah yang berbentuk botol yang bisa kita daur ulang misalnya :
- Botol kaca bekas minuman sirup, kecap, bisa kita gunakan untuk membuat siring tanaman di halaman rumah. Cara memasangnya dibalik bagian atas dibawah jadi sedikit ditanam di dalam tanah.
- Botol bekas minuman c-1000, dapat digunakan sebagai wadah bumbu dapur. Tentunya kita buang dulu labelnya. Anda bisa memberi sentuhan warna di bagian bawah kira-kira 1 cm dari dasar botol dan bagian atas 1 cm di bawah bagian bibir botol. Bumbu dapur akan lebih aman dan terlihat rapi misalnya untuk wadah merica bubuk/bijian, ketumbar bubuk/bijian, cengkeh, pala dan banyak lagi bumbu dapur yang dapat disimpan dalam botol tersebut. Jangan lupa beri nama di masing-masing botol menurut isinya.
- Botol bekas tempat saus sambel, saus tomat pun dapat kita gunakan lagi untuk tempat pengharum cucian, tempat pembersih lantai, pelicin pakaian yang akan disetrika dan banak lagi. Tentunya kita membeli yang jenis punch (kemasan isi ulang) disamping itu kita pun akan lebih mengirit pengeluaran karena dengan membeli kemasan isi ulang maka harganyapun akan lebih murah.
Biasanya botol-botol seperti diatas jarang di ambil pemulung karena tidak laku dijual kecuali botol bekas air mineral.
Selain itu banyak cara yang digunakan oleh para pengrajin untuk memanfaatkan kaca-kaca bekas sebagai bahan dasar pembuatan kerajinan. Salah satunya adalah benda seni berupa kerajinan gelas dari bahan pecahan kaca.
Bahan yang dibutuhkan adalah pecahan kaca atau pecahan botol bekas, toples bekas dan apa saja yang berbahan kaca. Bahan baku tersebut dibersihkan dari bahan kontaminan, dicuci hingga bersih dan dilebur dalam tungku pemanas bersuhu 1500 derajat Celcius selama 24 jam. Setelah benar-benar meleleh, selanjutnya kaca itu dibentuk sesuai dengan keinginan. Dapat juga dipakai sebagai bahan bangunan dan jalan. Sudah ada Glassphalt, yaitu bahan pelapis jalan dengan menggunakan 30% material kaca daur ulang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar